Tel Aviv -Perusahaan Israel, Koor Industries Ltd menambah kepemilikan sahamnya di Carrefour SA. Koor membayar 3% saham peritel asal Prancis itu pada harga 3,5 miliar shekel atau sekitar US$ 886 juta.
Koor sebelumnya telah memiliki 1,76 juta lembar saham atau setar 0,25% saham Carrefour. Dengan tambahan kepemilikan ini, maka Koor akan menjadi pemegang saham terbesar kedua Carrefour SA setelah Blue Capital yang kini menguasai 13,55% saham Carrefour.
"Investasi ini diputuskan sejalan dengan situasi pasar internasional, kesempatan investasi dan likuiditas Koor," demikian pernyataan dari Koor seperti dikutip dari AFP, Rabu (24/6/2009).
Chairman and Chief Executive IDB Nochi Dankner dalam wawancaranya dengan Reuters menyatakan, pihaknya telah mempelajari investasi di Carrefour tersebut selama setahun. Koor menilai sektor ritel makanan adalah sektor yang defensif tanpa gejolak dari sektor lain.
"Saya suka ekspansi Carrefour di pasar negara berkembang seperti Afrika Selatan, China dan India," ujarnya.
Koor yang merupakan anak usaha dari IDB Holding memiliki likuiditas yang cukup untuk membayar investasinya dan akan mencari aset-aset lain yang murah. Koor juga mengungkapkan telah menambah lagi kepemilikannya di Credit Suisse Group AG.
Koor pada tahun lalu menjual dan membeli saham Credit Suisse dan pada satu titik mencapai kepemilikan saham 3,4%, sehingga menjadikan Koor sebagai pemegang saham terbesar ketiga di bank asal Swiss itu. Koor sebelumnya sempat mengurani kepemilikannya di Credit Suisse hingga menjadi 0,7% saja setelah meraup keuntungan 2 miliar shekel.
"Credit Suisse adalah salah satu pemenang dari krisis finansial dan saya yakin bank itu akan memperkuat posisinya sehubungan dengan model bisnisnya yang solid dan kuat," ujar IDB Chairman and Chief Executive Nochi Dankner.
"Kami ingin membangun lagi kepemilikan IDB di Credit Suisse. Investasi ini sebelumnya dan akan selalu menjadi investasi yang mengesankan bagi IDB dan saya sangat menyukainya," katanya.
Source/ref: Detik - Jun 2009
Koor sebelumnya telah memiliki 1,76 juta lembar saham atau setar 0,25% saham Carrefour. Dengan tambahan kepemilikan ini, maka Koor akan menjadi pemegang saham terbesar kedua Carrefour SA setelah Blue Capital yang kini menguasai 13,55% saham Carrefour.
"Investasi ini diputuskan sejalan dengan situasi pasar internasional, kesempatan investasi dan likuiditas Koor," demikian pernyataan dari Koor seperti dikutip dari AFP, Rabu (24/6/2009).
Chairman and Chief Executive IDB Nochi Dankner dalam wawancaranya dengan Reuters menyatakan, pihaknya telah mempelajari investasi di Carrefour tersebut selama setahun. Koor menilai sektor ritel makanan adalah sektor yang defensif tanpa gejolak dari sektor lain.
"Saya suka ekspansi Carrefour di pasar negara berkembang seperti Afrika Selatan, China dan India," ujarnya.
Koor yang merupakan anak usaha dari IDB Holding memiliki likuiditas yang cukup untuk membayar investasinya dan akan mencari aset-aset lain yang murah. Koor juga mengungkapkan telah menambah lagi kepemilikannya di Credit Suisse Group AG.
Koor pada tahun lalu menjual dan membeli saham Credit Suisse dan pada satu titik mencapai kepemilikan saham 3,4%, sehingga menjadikan Koor sebagai pemegang saham terbesar ketiga di bank asal Swiss itu. Koor sebelumnya sempat mengurani kepemilikannya di Credit Suisse hingga menjadi 0,7% saja setelah meraup keuntungan 2 miliar shekel.
"Credit Suisse adalah salah satu pemenang dari krisis finansial dan saya yakin bank itu akan memperkuat posisinya sehubungan dengan model bisnisnya yang solid dan kuat," ujar IDB Chairman and Chief Executive Nochi Dankner.
"Kami ingin membangun lagi kepemilikan IDB di Credit Suisse. Investasi ini sebelumnya dan akan selalu menjadi investasi yang mengesankan bagi IDB dan saya sangat menyukainya," katanya.
Source/ref: Detik - Jun 2009
